Bagaimana Mengelola Barang Konsinyasi Supplier? (Titip Barang, Bayar Laku Belakang)

Sistem konsinyasi adalah metode jual-beli di mana pemilik barang (supplier) menitipkan produknya ke penjual (toko) tanpa harus dibayar di awal. Penjual hanya membayar ketika barang laku terjual, dan barang yang tidak terjual bisa dikembalikan ke supplier. Kondisi ini dapat kita temui sehari-hari, misal, sebuah toko kue menerima 100 kotak mochi dari produsen tanpa membayar di awal. Jika dalam seminggu 80 kotak terjual, toko membayar produsen hanya untuk 80 kotak tersebut. Sisanya bisa dikembalikan atau tetap dititipkan untuk dijual lagi. Sistem ini mengurangi risiko bagi penjual dan membantu produsen memperluas pasar. Di Yapos ERP, kita dapat mengorganisir barang-barang supplier dengan sistem perjanjian konsinyasi. Agar data konsinyasi bisa diambil otomatis dan terbentuk faktur barang yang laku, kita perlu lakukan beberapa pengaturan di Master Produk. Di Yapos, bisa ke menu Persediaan > Barang. Kita berikan contoh membuat item barang baru Saat membuat item produk, perlu tambahkan informasi bahwa barang ini merupakan produk konsinyasi dari supplier, kita Input nama Pemasok, dan checklis Konsinyasi seperti gambar di atas, sehingga akun jurnalnya akan berubah ke akun Hutang Consignor. Akun Persediaan menjadi “Hutang Consignor” Lalu saat kita menerima barang dari supplier konsinyasi, kita ke Menu Pembelian > Penerimaan Barang > Tambah.Masukkan data Pemasok, Rincian Penerimaan barang, dan harga estimasi pembeliannya. Penting: Karena kita menerima barang dulu, dan faktur belakangan setelah barang laku, maka kita cukup klik tombol PROSES saja. Setelah itu kita input penjualan barang tersebut seperti biasa, bisa melalui Yapos POS Kasir atau melalui faktur penjualan. Di akhir periode ketika penagihan supplier, kita dapat membuat faktur otomatis berdasarkan barang konsinyasi yang telah laku terjual. Kita ke menu Pembelian > Faktur Pembelian Konsinyasi, lalu klik tambah. Di sini kita isi form untuk memanggil penjualan produk yang sudah laku terjual, yang akan dibayarkan.Tanggal: Isi tanggal penagihan Pemasok: Isi nama supplierNomor Faktur Pemasok: Isi nama faktur sesuai dari SupplierTanggal Mulai Penyelesaian Konsinyasi : isi tanggal mulai ada penjualanTanggal Akhir Penyelesaian konsinyasi : isi tanggal akhir penjualan Lalu Klik Load Consignment Info Maka Sistem akan mencari data penjualan produk tersebut. Setelah produk muncul, klik Proses. Setelah klik Proses, Sistem akan membuatkan faktur pembelian otomatis berdasarkan jumlah produk yang telah terjual. Setelah itu kita klik Buat Pembayaran Pembelian untuk membayar tagihan dari barang konsinyasi yang telah terjual. Di menu Pembayaran Pembelian, sesuaikan antara akun pembayaran dan metode pembayaran. lalu Klik Proses. Semoga bisa membantu. Terima kasih!

Bagaimana Merekap Biaya Pengiriman/Ongkos Kirim Pihak Ketiga di Yapos ERP?

Suatu bisnis tidak jarang membutuhkan jasa pihak ketiga demi kelancaran operasionalnya. Misalkan jasa ekspedisi atau pengiriman. Di Indonesia tersedia banyak jasa kurir atau pengiriman yang dapat digunakan saat kita telah bertransaksi dengan pelanggan, dan bermaksud untuk mengirimkan barang kita ke pelanggan, terutama pelanggan-pelanggan di luar kota, atau bahkan luar pulau. Di Yapos ERP, kita memiliki fitur Resi Pengiriman untuk merekap penjualan dengan penambahan biaya ongkos kirim. Cara menambahkan biaya ongkos kirim tersebut adalah sebagai berikut. Membuat Faktur Penjualan Kita membuat faktur penjualan seperti biasa di Yapos ERP, di Menu Penjualan > Faktur Penjualan. Lalu tambahkan rincian barang yang terjual. Pada contoh ini, biaya pengiriman atau ongkos kirim dibebankan ke konsumen. Kita ke tab menu Penambah Total, pilih akun penampung *Pendapatan Lainnya* lalu isi nama biaya beserta jumlah yang ditagihkan. lalu klik proses Setelah menerima pembayaran, klik Buat pembayaran penjualan untuk merekap pembayarannya pada faktur tersebut. Begitu barang telah terkirim dan kita menerima tagihan asli dari pihak kurir pengiriman, langkah berikutnya ada merekap biaya tagihan tersebut dan menganalisa apakah selisih biaya pengiriman tersebut menjadi profit uang kembalian, atau beban biaya karena tagihan lebih besar dari yang dimasukkan ke faktur penjualan sebelumnya. Kita ke Menu Penjualan > Faktur > Resi Pengiriman lalu klik Tambah Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan: Bila biaya kurir lebih murah daripada tagihan ongkir customer, sisa uang akan masuk ke akun laba: Selisih biaya pengiriman Bila tagihan asli kurir lebih mahal daripada tagihan yang dikirimkan ke faktur pelanggan, maka biaya tambahan akan masuk ke akun biaya Pengiriman, karena ada nominal beban bertambah untuk menutupi tagihan kurir Setelah itu klik proses. Semoga bisa membantu. Terima kasih!

Bagaimana Menambah Akun Baru di Yapos ERP?

Akunting sering membuat akun baru di sistem untuk mencatat transaksi keuangan yang belum tercakup dalam struktur akun sebelumnya. Hal ini memastikan laporan keuangan tetap akurat, sesuai kebutuhan bisnis, dan mencerminkan aktivitas operasional terkini. Secara umum, ada 7 kelompok akun dalam akuntansi yang diawali dengan digit angka sesuai kode kelompok Akun. Nama akun dan kode akun tersebut akan digunakan untuk mengelompokkan, mencatatat, melaporkan, dan mengontrol transaksi transaksi keuangan yang terjadi dalam perusahaan. Yapos ERP sudah memiliki standar Chart of Account atau data akun perkiraan untuk operasional perekapan transaksi di sistem. Kamu dapat menambahkan beberapa akun sesuai dengan kebutuhan. Dari Yapos ERP, Ke Menu Akuntansi lalu Klik Tambah + Di tampilan form, klik Tipe Akun lalu cari lebih banyak Disini tinggal memilih jenis akun apa yang akan dibuat. Misalkan ingin membuat akun Kas khusus penampung rekening Bank ABC, Maka klik Kas & Bank Lalu Akun induk pilih Kode Akun yang tidak memiliki sub akun, cirinya kode digit tidak memiliki desimal, seperti 1101.01, 1101.02, dsb Lalu isi nama akun tsb, misal Rekening Bank ABC, setelah itu simpan. Maka akan muncul kode akun baru atas nama Akun Rekening Bank ABC Demikian informasi mengenai penambahan akun di Yapos. Bila ingin mencoba secara langsung, Anda dapat akses uji gratis sistem Yapos ERP dengan mengontak tim kami agar mendapatkan panduan lebih baik.

Bagaimana menambah masa kadaluarsa produk di Yapos?

Ketika Anda hendak menambahkan informasi masa berlaku suatu produk, maka produk tersebut memiliki kode seri yang dikeluarkan oleh perusahaannya. Di Yapos, kita dapat menambahkan keterangan tersebut menggunakan fitur BATCH. Kita membuat master barang tersebut, di Menu Persediaan > Barang > Barang > Tambah Baru.Lalu pada field Serial Number Type pilih Batch. Lalu, isi Harga beserta Satuannya, lalu Simpan. Pada Menu ini kita perlu membuat data master barang tersebut beserta tipe serial number. Untuk menambahkan data masa kadaluarsa beserta kode seri, kita ke langkah selanjutnya Untuk menambahkan kuantitas barang BATCH tersebut, kita ke Menu Pembelian > Penerimaan Barang > Buat Baru. Lalu isi data penerimaan barang tersebut, lalu klik Tambah Detail Receipt. Ketika menambahkan item barang yang sudah kita konfigurasikan sebelumnya berupa tipe Batch, maka jendela barang akan otomatis berubah, klik Tambah Serial Number Pada contoh kali ini, kita menambahkan data baru produk dengan nomor seri berbeda. Klik Buat Baru. Maka akan muncul jendela baru untuk mengisi data nomor seri Batch beserta masa berlakunya. Isikan data sesuai barang yang diterima. Bila sudah selesai, klik Simpan. Setelah itu isi jumlah kuantitas yang diterima, dan penyimpanan untuk penempatan lokasi barang. *Note: Bila gudang penyimpanan hanya satu, maka bisa dibiarkan ke Utama. Bila ada lebih dari satu gudang penyimpanan, maka tim yang bertanggung jawab perlu memastikan pemetaan untuk lokasi penyimpanan baik secara sistem maupun secara fisik. Setelah itu klik Simpan. Setelah selesai, klik Simpan Lalu Proses. Klik Proses bila Anda hanya ingin membuat penerimaan atas suatu barang dan tidak menerbitkan faktur pembelian. Klik Proses Penerimaan dan Proses Faktur Pembelian bila Anda ingin membuat penerimaan atas barang serta penerbitan fakturnya untuk ditagihkan ke Pemasok. Untuk melihat pergerakan penerimaan barang Batch tersebut, bisa ke Menu Lainnya > Laporan > Persediaan > Saldo Per Batch. Demikian informasi mengenai penambahan keterangan masa kadaluarsa untuk produk. Bila ingin mencoba secara langsung, Anda dapat akses uji gratis sistem Yapos dengan mengontak tim kami agar mendapatkan panduan lebih baik.

Bagaimana Menambahkan Biaya Lain di Faktur Penjualan?

Ketika membuat faktur penjualan, tentu beberapa perusahaan menerapkan kebijakan berbeda-beda. Misalkan Biaya Service Charge yang ditagihkan ke pelanggan. Dimana, biaya ini di luar biaya penjualan. Cara menambahkan biaya lain tersebut adalah sebagai berikut. Membuat Faktur Penjualan Di menu Penjualan > Faktur Penjualan, lalu klik Tambah + Lalu kita masukkan rincian produk pada faktur Menambahkan Biaya Lain Ketika selesai menambahkan rincian produk pada faktur, klik Tab Menu Penambah Total Di awal kita akan menambahkan biaya lain, misalkan biaya service charge, di mana ini merupakan biaya di luar penjualan, maka masuk kategori Pendapatan Lainnya. Maka, kita perlu atur tautan akunnya. Klik Tambah Expense Line Secara default, ketika kita klik kolom akun, sistem akan menampilkan akun rekomendasi. Bila daftar rekomendasi ini belum sesuai, kita bisa klik Cari Lebih Banyak. Di sistem Yapos, akun untuk tipe pendapatan lainnya telah tersedia. Secara default, kami merekomendasikan untuk akun 7101.99 – Pendapatan Lainnya. Namun, bila memang ingin dibuatkan akun tersendiri untuk menampung nominal khusus dari Biaya Service Charge, kita bisa klik Buat Baru saat berada di Tab Menu Penambah lainnya. Setelah itu, akan muncul form pembuatan akun. Lalu, kita isi kolom Nama Biaya yang akan muncul di faktur, dan isi nominal jumlah biayanya, kemudian klik Simpan dan Proses. Ketika mencetak dokumen faktur tersebut, maka akan ada penambahan informasi mengenai biaya service charge tersebut, dan ditampilkan pada jumlah tagihannya. Semoga bisa membantu. Terima kasih!

Bagaimana Melihat Status Faktur Penjualan Telah Terbayar?

Di Yapos, kamu bisa melihat detail faktur penjualan dan status pembayarannya. Misalkan kita ingin melihat status faktur yang ada di Penjualan, buka menu Penjualan->Faktur Penjualan Dalam daftar faktur, terdapat rincian status nominal tagihan dan nominal terbayar. Bila ingin mengetahui lebih detail informasi kapan pembayarannya, dari menu faktur, kita pilih dokumen faktur tersebut lalu buka. Ketika form faktur muncul, maka akan terisi rincian nominal terbayar dan sisa nominal yang belum dibayarkan. Lalu pilih sub menu Informasi Faktur. Informasi detail dokumen yang tertaut dengan faktur akan terpampang pada Informasi Pembayaran. Dari contoh di atas ada informasi dokumen pembayaran atas faktur tersebut pada tanggal 10 Oktober 2024. Di samping itu, ada informasi lain bahwa faktur tersebut tertaut dengan dokumen pengiriman pesanan penjualan pada tanggal 4 Oktober 2024. Demikian informasi untuk melihat status pembayaran pada dokumen faktur penjualan. Bila kamu ingin mencoba sistem Yapos ERP bisa ikuti panduan disini dan ikuti uji coba gratis.